1. Ikan teri (Mairo)
Ikan teri adalah sekelompok ikan laut kecil anggota keluarga Engraulidae.
Nama ini mencakup berbagai ikan dengan warna tubuh perak kehijauan atau
kebiruan.
Walaupun anggota Engraulidaei
ada yang memiliki panjang maksimum 23 cm, nama ikan teri biasanya diberikan
bagi ikan dengan panjang maksimum 5 cm. Moncongnya tumpul dengan gigi yang
kecil dan tajam pada kedua-dua rahangnya. Mangsa utama ikan teri ialah plankton.
Informasi yang di dapat dari wawancara Nelayan di potere.
·
Pada daerah Makassar dan
sekitarnya ikan teri biasa di sebut dalam bahasa daerah yaitu ikan lure atau
ikan mairo dan ikan teri
·
Menurut nelayan di potere Penangkapan
ikan teri menggunakan alat tangkap bagan apung atau bagan tancap, dan dilakukan
pada malam hari.
Sumber
: http://id.wikipedia.org/wiki/Teri
2.
Ikan Barakuda
Barakuda adalah ikan dalam kelas Actinopterygii yang dikenal berwujud menyeramkan dan
berukuran tubuh besar, yaitu sampai panjang enam kaki dan lebar satu kaki. Tubuhnya panjang dan
ditutupi oleh sisik yang halus. Ikan ini dapat ditemukan di samudra tropis dan subtropis di seluruh dunia.
Barakuda adalah anggota genus Sphyraena, satu-satunya genus dalam familia Sphyraenidae.
Informasi yang di dapat dari wawancara Nelayan di potere.
·
Pada daerah Makassar dan
sekitarnya ikan barakuda biasa di sebut dalam bahasa daerah yaitu tetap bernama
barakuda.
·
Menurut nelayan di potere Penangkapan
ikan barakuda menggunakan alat tangkap pancing. Giginya yang sangat tajam
membuat nelayan sangat berhati-hati saat menangkap barakuda.
3.
Ikan Bandeng (Bolu)
Ikan bandeng (Chanos
chanos) adalah ikan pangan populer di Asia
Tenggara. Ikan ini
merupakan satu-satunya spesies yang masih ada dalam suku Chanidae
(bersama enam genus tambahan dilaporkan pernah ada namun sudah
punah). Dalam bahasa Bugis dan Makassar dikenal sebagai ikan bolu, dan dalam bahasa
Inggris milkfish).
Informasi yang di dapat dari wawancara Nelayan di potere.
·
Ikan
bolu di Makassar termasuk ikan yang paling sering di manfaatkan sebagai ikan
bakar di rumah makan.
·
Ikan
cakalang adalah ikan bernilai komersial tinggi, dan dijual dalam bentuk segar,
beku, atau diproses sebagai ikan kaleng, ikan kering, atau ikan asap.
·
Menurut
nelayan di potere penangkapan ikan cakalang biasanya dilakukan dengan
meunggunakan pancing, dan masyarakat biasanya juga menggunakan jaring kantong.
Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Bandeng
4.
Ikan kakap Merah
Ikan kakap merah adalah
salah satu jenis ikan kakap yang mempunyai sisik berwarna merah. Ikan ini
menempati jumlah terbanyak dalam jenis ikan kakap yang banyak ditemui di
perairan Laut Indonesia. Ikan ini juga merupakan salah satu favorit pemancing
ikan di Indonesia
Informasi yang di dapat dari wawancara Nelayan di potere.
·
Kebanyakan
orang yang membeli kakap merah akan memanmanfaatkan ikan tersebut sebagai sop
ikan kakap merah.
·
Menurut
beberapa nelayan di potere mereka menyebut kakap merah sebagai nama ikan Bambangan,
Bacan, Delise.
·
Penangkapan ikan kakap merah biasanya
menggunakan pancing, dan biasanya juga menggunaka rawe.
5.
Ikan Baronang
Ikan baronang termasuk
herbivora , panjang tubuh ikan baronang dewasa mencapai 20-45 cm, tubuhnya
membujur dan memipih lateral, dilindungi oleh sisik-sisik yang kecil, mulut
kecil posisinya terminal. Rahangnya dilengkapi dengan gigi-gigi kecil.
Punggungnya dilengkapi oleh sebuah duri yang tajam mengarah ke depan antara
neural pertama dan biasanya tertanam di bawah kulit.
Baronang (Siganus
Sp.)adalah ikan laut yang termasuk famili Siginidae. Ikan beronang dikenal oleh
masyarakat dengan nama yang berbeda-beda satu sama lain.
Informasi yang di dapat dari wawancara Nelayan di potere.
·
Menurut
nelayan di potere ikan baronang biasa dimanfaatkan sebagai menu makan di rumah
makan dengan cara di bakar.
·
Ikan baronang ditangkap dengan
menggunakan pancing pakai umpan
0 comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.