Tuesday, March 10, 2015

HANDLINES (Pancing ulur)



Pilih salah satu jenis alat tangkap yang masuk kategori line fishing (pancing) yang ada dikota Makassar, Uraikan tentang;
- Deskripsi alat tangkap
- Daerah penangkapan
- Cara operasi
- Jenis hasil tangkap
- Aspek sosial dan ekonominya

HANDLINES (Pancing ulur)
            Handlines, yaitu pancing yang paling sederhana. Biasanya hanya dterdiri dari pancing, tali pancing dan pemberat serta dioperasikan oleh satu orang dan tali pancing langsung ke tangan. Handlines merupakan alat tangkap pancing yang paling sederhana. Alat ini hanya terdiri dari tali pancing, pancing dan umpan.
DAERAH PENANGKAPAN
            Di tengah laut, bergantung dimana banyak ikan pelagis sering bergerombol
CARA OPERASI
            Pengoperasian alat ini dibantu menggunakan rumpon sebagai alat pengumpul ikan. Pada saat pemancingan, satu rumpon dikelilingi oleh lima unit kapal, masing-masing kapal berisi 3-5 orang pemancing. Ukuran pancing dan besarnya tali disesuaikan dengan besarnya ikan yang akan menjadi tujuan penangkapan. Untuk menangkpan ikan tuna, biasanya menggunakan tali monofilament dengan diameter 1,5 -2,5 mm dengan mata pancing nomor 5-1, dan ditambahkan pemberat timah. Umpan yang digunakan adalah ikan segar yang dipotong-potong.
JENIS HASIL TANGKAP
            Hasil tangkapan utama pancing ulur adalah tuna (Thunnus sp).
ASPEK SOSIAL DAN EKONOMINYA
            Dalam kaitan dengan aspek sosial dan ekonomi maka pengembangan jenis alat tangkap pancing ulur adalah
     -Peningkatan ekonomi masyarakat
 Hal ini, disebabkan karena masyarakat, khususnya nelayan bertindak sebagai pelaku utama atau subyek dari aktivitas pembangunan suatu daerah, disisi lain merupakan tujuan akhir dari pembangunan ekonomi itu sendiri dari sektor perikanan dan kelautan.
     - Penyerapan tenaga kerja
alat tangkap pancing, walaupun jumlah tenaga kerja perunit alat sedikit tetapi alat tangkap ini jumlahnya besar, maka alat tangkap tersebut memberikan kontribusi yang besar kepada masyarakat, baik kontribusi ekonomi maupun aspek sosial.

0 comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.

lihat juga